Tidak banyak orang yang tahu, bahwa dalam proses pendirian Firma umumnya terdapat beberapa jenis badan usaha terkait yang bisa dipertimbangkan di dalamnya. Apabila Anda berencana untuk mendirikan badan usaha tersebut, sebaiknya perlu mengenali terlebih dahulu jenis – jenisnya. Dengan demikian, maka nantinya bisa mempertimbangkan akan mendirikan jenis Firma apa sesuai keinginan.
Jenis – jenis badan usaha dalam proses pendirian Firma
Dikenal sebagai salah satu badan usaha yang banyak dijalankan oleh para pebisnis di Indonesia, Firma nyatanya memiliki beraneka ragam jenisnya. Adapun beberapa jenis dari badan usaha tersebut, umumnya memiliki karakteristik yang berbeda. Agar supaya Anda tidak salah memilih jenis Firma yang akan didirikan nantinya, maka perlu menyimak beberapa jenisnya sebagai berikut.
- Firma dagang
Jenis badan usaha Firma yang pertama, yaitu ada yang namanya Firma dagang biasanya bergerak di bidang industri khusus perdagangan. Umumnya, kegiatan operasional bisnis di Firma dagang ini yaitu pada kegiatan pembelian dan penjualan barang. Entah itu pada penjualan barang berupa produk sepatu, baju dan masih banyak lagi pilihan lainnya.
- Firma jasa / non dagang
Selain Firma dagang, ada juga Firma non dagang atau sering kali dikenal dengan istilah Firma jasa. Dan seperti dengan namanya, jenis badan usaha satu ini umumnya bergerak di bidang jasa atau berfokus pada kegiatan penjualan jasa sesuai dengan keahlian. Beberapa contoh dari Firma jasa sendiri antara lain seperti Firma Akuntansi, Firma Hukum dan lain – lain yang bisa ditemukan di Indonesia.
- Firma terbatas
Khusus untuk Firma terbatas sendiri, umumnya dikenal sebagai salah satu jenis badan usaha yang seluruh anggota di dalamnya tidak memiliki kekuasaan bebas. Oleh karena alasan itulah, menjadikan semua tanggung jawab dan kewajiban yang dimiliki anggotanya juga terbilang cukup terbatas. Tentu saja, ini berbeda dengan beberapa jenis badan usaha Firma lainnya yang ada di Indonesia.
Setelah Anda mengenal apa saja jenis – jenis dari Firma tersebut, maka nantinya bisa mempertimbangkan pilihan jenis badan usaha yang diinginkan ketika akan melakukan proses pendirian Firma.